Contents
Suki Waterhouse adalah salah satu nama yang semakin dikenal luas di dunia hiburan internasional. Lahir dengan nama lengkap Alice Suki Waterhouse pada 5 Januari 1992 di Hammersmith, London, Inggris, ia telah meniti karier yang luar biasa sebagai model, aktris, dan penyanyi. Dikenal dengan kecantikan klasiknya dan bakat multitalentanya, Suki telah berhasil menyeimbangkan ketiga bidang tersebut, membuktikan bahwa dirinya bukan hanya sekadar wajah cantik di dunia modeling, tetapi juga seorang seniman yang serba bisa.
Awal Karier di Dunia Modeling
Suki Waterhouse memulai karier modelingnya pada usia 16 tahun ketika ia pertama kali ditemukan oleh seorang pencari bakat di sebuah toko pakaian di London. Tidak lama setelah itu, ia menandatangani kontrak dengan agensi model dan mulai tampil dalam berbagai kampanye iklan untuk merek-merek terkenal. Suki kemudian bekerja sama dengan sejumlah rumah mode besar seperti Burberry, Tommy Hilfiger, dan Redken. Wajahnya yang khas, dengan sentuhan kecantikan Inggris yang klasik, menjadikannya model yang menarik perhatian banyak desainer dan fotografer tvtoto login.
Kariernya semakin melejit ketika ia menjadi salah satu model utama untuk Burberry, merek mode mewah asal Inggris yang terkenal di seluruh dunia. Kampanye-kampanye besar yang menampilkan Suki membantu memperkuat statusnya sebagai salah satu model paling dicari di industri fashion. Selain itu, ia juga tampil di berbagai majalah mode terkemuka, termasuk Vogue, Elle, dan Marie Claire, yang semakin memperluas pengaruhnya di dunia modeling.
Namun, Suki Waterhouse tidak pernah membatasi dirinya hanya pada dunia modeling. Dengan ambisi besar untuk mengeksplorasi bakat-bakatnya yang lain, ia mulai merambah ke dunia akting dan musik, yang kemudian membuka jalan untuk kariernya yang lebih luas di dunia hiburan.
Karier Akting yang Berkembang
Setelah beberapa tahun sukses di dunia modeling, Suki memutuskan untuk menjajal dunia akting. Perannya dalam film pertama datang pada tahun 2012 ketika ia tampil dalam film “Pusher.” Meskipun perannya relatif kecil, penampilannya berhasil menarik perhatian banyak orang, terutama para kritikus film. Sejak saat itu, Suki terus menerima berbagai tawaran untuk bermain dalam film-film yang lebih besar.
Salah satu peran paling dikenal Suki adalah dalam film “The Bad Batch” (2016), di mana ia beradu akting dengan aktor terkenal seperti Jason Momoa dan Keanu Reeves. Dalam film yang disutradarai oleh Ana Lily Amirpour tersebut, Suki berperan sebagai Arlen, seorang wanita muda yang terjebak dalam dunia pasca-apokaliptik yang dipenuhi dengan kanibalisme dan kekerasan. Penampilannya yang kuat dan karakter yang penuh perjuangan berhasil menampilkan sisi lain dari Suki yang sebelumnya tidak pernah terlihat di dunia modeling.
Pada tahun yang sama, Suki juga tampil dalam film “Pride and Prejudice and Zombies” (2016), sebuah film yang menggabungkan cerita klasik karya Jane Austen dengan elemen horor. Di sini, Suki memerankan salah satu dari saudara Bennet, Kitty Bennet, yang menambahkan sentuhan humor dalam film aksi dan horor tersebut.
Selain itu, Suki Waterhouse juga mendapatkan peran dalam film “Assassination Nation” (2018), sebuah film thriller yang penuh dengan aksi dan konspirasi. Dalam film ini, ia berhasil menunjukkan kemampuan aktingnya yang semakin matang, yang membuktikan bahwa ia lebih dari sekadar seorang model yang terjun ke dunia film.
Peran-peran lain yang telah dimainkan Suki termasuk dalam film “Billionaire Boys Club” (2018), di mana ia tampil bersama aktor-aktor terkenal seperti Ansel Elgort dan Taron Egerton. Meskipun film ini tidak mencapai kesuksesan besar, peran Suki tetap diapresiasi oleh para penggemarnya.
Menjajal Dunia Musik
Selain modeling dan akting, Suki Waterhouse juga memiliki bakat dalam dunia musik. Pada tahun 2016, Suki memulai karier musiknya dengan merilis lagu debutnya yang berjudul “Brutally.” Lagu ini mendapatkan sambutan hangat dari para penggemarnya dan kritik musik. Dengan suara yang lembut dan lirik yang penuh emosi, Suki berhasil menciptakan nuansa musik yang intim dan autentik. “Brutally” menjadi pembuktian bahwa dirinya tidak hanya sukses di dunia modeling dan akting, tetapi juga di dunia musik.
Pada tahun 2022, Suki merilis album debutnya yang bertajuk “I Can’t Let Go.” Album ini menunjukkan sisi personal dan emosional dari dirinya sebagai seorang musisi. Lagu-lagu dalam album tersebut banyak terinspirasi dari pengalaman pribadi Suki, dan ia berhasil menggabungkan elemen-elemen indie pop dengan lirik yang mendalam dan atmosfer yang melankolis. Kesuksesan album ini juga semakin mengukuhkan posisinya di dunia musik sebagai seorang penyanyi yang berbakat.
Selain album tersebut, Suki Waterhouse juga dikenal karena tampil dalam berbagai acara musik dan konser. Kehadirannya sebagai seorang musisi semakin diakui oleh publik dan membuatnya menjadi salah satu bintang multitalenta di dunia hiburan saat ini.
Kehidupan Pribadi dan Hubungan dengan Robert Pattinson
Di luar kariernya yang gemilang, kehidupan pribadi Suki Waterhouse juga sering menjadi sorotan media. Salah satu hal yang paling banyak diperbincangkan adalah hubungannya dengan aktor terkenal Robert Pattinson. Keduanya mulai berkencan pada tahun 2018, dan sejak itu hubungan mereka menjadi salah satu topik yang sering dibahas di media hiburan.
Meskipun mereka jarang membahas hubungan mereka di depan publik, Suki Waterhouse dan Robert tetap terlihat bersama di berbagai kesempatan, termasuk di acara-acara karpet merah dan dalam momen-momen pribadi yang tertangkap oleh paparazzi. Hubungan mereka yang relatif tertutup membuat banyak penggemar penasaran, tetapi keduanya tetap menjaga kehidupan pribadi mereka dari sorotan berlebihan media.
Selain itu, Suki Waterhouse juga dikenal memiliki hubungan yang dekat dengan beberapa selebritas lainnya, termasuk model dan aktris ternama seperti Cara Delevingne dan Georgia May Jagger. Persahabatannya dengan sesama model dan bintang Hollywood semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh penting dalam dunia hiburan internasional.
Aktivitas Sosial dan Filantropi
Suki Waterhouse juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan filantropi. Ia sering kali menggunakan platformnya untuk mendukung isu-isu penting seperti hak-hak perempuan, kesetaraan gender, dan perlindungan lingkungan. Suki tidak hanya sekadar bintang di dunia hiburan, tetapi juga seorang yang peduli dengan masyarakat dan dunia di sekitarnya.
Ia juga mendukung berbagai organisasi amal yang berfokus pada isu-isu seperti pendidikan, kesehatan mental, dan pemberdayaan perempuan. Dengan pengaruh yang dimilikinya, Suki berusaha untuk memberikan dampak positif bagi dunia, baik melalui karya seninya maupun kegiatan sosial yang dilakukannya.
Kesimpulan
Suki Waterhouse adalah contoh nyata dari seorang wanita multitalenta yang telah berhasil membangun karier yang luar biasa di berbagai bidang. Dari dunia modeling yang membesarkan namanya, hingga akting dan musik yang memperlihatkan sisi kreatif dan artistiknya, Suki telah membuktikan bahwa ia lebih dari sekadar wajah cantik di dunia hiburan.
Dengan terus mengembangkan bakatnya di berbagai bidang, Suki Waterhouse adalah salah satu bintang yang akan terus bersinar di masa depan. Di usianya yang masih relatif muda, ia telah mencapai banyak hal dan menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang bercita-cita untuk sukses di dunia hiburan internasional.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Pizza Jamur Keju: Resep Lezat dan Mudah untuk Dinikmati di Rumah disini